Dukun Palsu di Gresik Gandakan Uang Pakai Darah Manusia

Redaksi
14 Jan 2023 12:45
Surabaya Raya 16 751
2 menit membaca

GRESIK, Jatim Today – MY (43) alias Abah Yanto dibantu rekannya, MI (58), membuka praktik perdukunan yang melayani penggandaan uang di Kabupaten Gresik.

Abah Yanto mengaku bisa menggandakan uang dengan media darah manusia.

Namun pengakuan itu hanya isapan jempol belaka. Polres Gresik telah membongkar klenik abal-abal tersebut dan mengamankan keduanya.

Kasat Reskrim Polres Gresik Iptu Aldhino Prima Wirdan mengatakan, kasus tersebut terungkap berkat laporan korban yang merasa ditipu oleh Abah Yanto dengan modus penggandaan uang.

Dia berkata, korban dijanjikan akan memperoleh uang Rp 3,9 miliar dari Rp 565 juta uang yang disetor.

“Dijanjikan bakal digandakan menjadi Rp 3,9 miliar pada Bulan September kemarin (2022). Tapi pelaku tidak menepati janji, hanya Rp 170 juta yang sudah dikembalikan kepada korban,” terang Aldhino, Sabtu (14/1/2023).

Merasa ditipu, korban lantas melaporkan ke Polres Gresik. Abah Yanto ditangkap di Cerme, Kabupaten Gresik, Jawa Timur pada Selasa (10/1/2023) dini hari.

Saat digerebek, polisi menemukan sejumlah barang bukti di rumah kontrakan Abah Yanto. Antara lain lembaran uang mainan, keris hingga 23 kantong darah manusia berlogo PMI ukuran 200 cc dan 250 cc.

Kantong darah itu dipakai Abah Yanto sebagai sesajen untuk jenglot saat menjalankan ritual penggandaan uang.

“Pendalaman sementara kami, pelaku menggunakan darah itu untuk semacam sesajen yang diberikan pada saat ritual. Jadi dia menggandakan uang, melalui memberi makan ke sesajen atau yang disebut jenglot,” lanjutnya.

Setelah ditelusuri, puluhan kantong darah berlogo PMI tersebut dipasok oleh MI. MI pun akhirnya turut diamankan petugas Polres Gresik.

“Sudah kami amankan, sementara sedang dalam penyelidikan dan pendalaman,” tutupnya.

16 Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *