Massa Geruduk Kantor Sekda Bangkalan Karena Dinilai Tak Becus Kerja
SURABAYA – Puluhan massa tergabung dalam Pusat Analisa Kajian dan Informasi Strategis (PAKIS) menggeruduk kantor Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bangkalan, Rabu (23/11/2022). Massa menilai Taufan Zairinsjah tak becus mengemban amanat sebagai Sekda Kabupaten Bangkalan.
Abdurrahman Tohir selaku koordinator aksi menegaskan, Sekda Bangkalan selama ini dianggap kinerjanya buruk, selalu mementingkan kepentingan pribadi dan terlibat dalam setiap proyek yang ada di Kabupaten Bangkalan.
“Siapa yang tidak tahu dengan Sekda Taufan Zairinsjah? Semua penyelenggara negara di Kabupaten Bangkalan sangat mengenalnya, semua posisi jabatan strategis dipegangnya. Namun itu semua dilakukan semata mata untuk kepentingan pribadi dan kelompoknya saja,” tegas Tohir dalam orasinya.
Oleh karena itu, PAKIS dikatakannya, mendesak Sekda Bangkalan agar segera mundur, meletakkan jabatannya dengan kesatria.
Apabila Sekda tak kunjung mengundurkan diri, maka Tohir meminta supaya Bupati Bangkalan Abdul Latif Amin Imron, mencopot Taufan.
“Kami menuntut Sekda mundur, dan bertanggung jawab atas kasus yang ada di Bangkalan,” sambungnya.
Dalam aksi tersebut, massa PAKIS sempat menyegel ruangan yang dipakai Sekda Bangkalan dalam menjalankan tugas sehari-sehari.
Massa pun kecewa karena Taufan Zairinsjah tidak berada di tempat. Menurut pengakuan Asisten Pembangunan Sekda Bangkalan Siswo Iriyanto, saat itu Sekda sedang ada keperluan dinas ke Kota Surabaya.
“Soal tuntutan nanti bisa disampaikan ke Wabup (Bangkalan),” katanya.
