Suasana pagi di Puncak Jowin, Kalidawir, Tulungagung.TULUNGAGUNG – Belum lama ini Pemerintah Kabupaten Tulungagung meresmikan destinasi wisata baru di Desa Winong, Kecamatan Kalidawir. Yakni Puncak Jowin.
Diresmikan oleh Wakil Bupati Tulungagung, Gatut Sunu Wibowo pada Minggu (18/12/2022) lalu. Puncak Jowin menjelma sebagai tempat jujugan masyarakat selama masa liburan.
Disebut Puncak Jowin lantaran lokasi tersebut merupakan titik tertinggi pada jalur penghubung antara Desa Joho dan Desa Winong, disingkat Jowin.
Dulunya, jalur tersebut hanyalah jalan setapak biasa yang sulit dijangkau. Selain sulit, kemiringan medan juga cukup ekstrem.
Setelah dikunjungi banyak pesepeda, Puncak Jowin akhirnya populer. Warga di kedua desa, lalu mengubah jalan setapak menjadi jalan beton.
Kerja keras warga mendapat dukungan pemerintah, gapura raksasa khas Bali dibangun beserta taman. Keberadaannya kemudian menyedot perhatian publik hingga destinasi Puncak Jowin menjadi primadona.
Perjalanan wisata ke Puncak Jowin Desa Winong membutuhkan waktu sekitar 40 menit dari pusat kota Tulungagung. Akses berkelok dan menanjak menambah pengalaman baru bagi wisatawan.
Kendati aman dilalui kendaraan roda dua maupun empat, tak sedikit yang bilang bahwa akses ke Puncak Jowin serasa melintasi Siratalmustakim.
“Dalane koyo Sirotol mustakim, tanjakane dukur angel pisan sing arah Kalidawir (Jalannya seperti Siratalmustakim, tanjakannya tinggi dan sulit sekali yang dari arah Kalidawir),” ucap Khambali, Jumat (30/12/2022).
Dirinya menyarankan agar pengunjung lebih memilih jalur dari Puskesmas Campurdarat Tulungagung untuk menuju ke Puncak Jowin karena lebih landai.
Senada disampaikan Sukowati, ia menyebut jalan ke Puncak Jowin sangat menantang.
“Hati-hati saja kalau ke sana,” singkat dia.
Tapi tenang, perjalanan melelahkan itu bakal dibayar lunas dengan indahnya pemandangan di Puncak Jowin. Keindahan makin sempurna bila pengunjung menikmati sebelum pukul 05.00 WIB pagi. Karena pada jam-jam itu lautan awan seolah mengelilingi Puncak Jowin, ditambah semburat cahaya matahari pagi yang belum utuh, sangat mempesona.
Untuk menikmati itu semua, wisatawan cukup membayar harga tiket sebesar Rp 10 ribu. Fasilitas di Puncak Jowin juga semakin lengkap, foodcourt serta warung siap melayani para wisatawan.
Tidak ada komentar